Wednesday, October 12, 2016

Jelang Chelsea Vs Leicester, Sang Juara Bertahan Ingin Hindari Catatan Buruk


MAIN POKER ONLINE KLIK DISINIUsaha sang juara bertahan Leicester City mencari konsistensi mendapat diuji dengan laga ke markas Chelsea. Sebuah catatan buruk membayangi The Foxes.

Leicester akan melawat ke Stamford Bridge pada Sabtu (15/10/2016) petang WIB. Pasukan Claudio Ranieri itu saat ini masih tertahan di peringkat 12 klasemen sementara dengan delapan poin, terpaut lima poin dari Chelsea di posisi ketujuh.


Leicester bermodalkan rekor bagus menghadapi Chelsea. Jamie Vardy dkk. tidak terkalahkan di dua pertemuan terakhirnya melawan 'Si Biru' termasuk hasil imbang 1-1 di London Barat, Mei silam.

Tapi yang jadi masalah ialah Leicester mengalami penurunan performa yang signifikan dari musim lalu. Dalam tujuh laga yang sudah dilakoni, Leicester sudah tiga kali kalah yang semuanya terjadi di laga tandang. Kekalahan di markas Chelsea akan membuat mereka memiliki sebuah statistik buruk seperti juara-juara bertahan di masa lalu.


Di sisi lain, The Blues tidak akan membiarkan rekor buruknya melawan Leicester berlanjut. Apalagi, berpeluang untuk merangsek ke papan atas plus membutuhkan modal berharga untuk menghadapi Manchester United di pekan depan.

Berikut data dan fakta seputar pertandingan Chelsea melawan Leicester sebagaimana dikutip dari Opta:

- Chelsea gagal memenangi dua pertemuan terakhir dengan Leicester di Premier League (menang 0, seri 1, kalah 1), setelah sebelumnya menang enam kali.

- Leicester hanya sekali menang dalam 10 kunjungannya ke Stamford Bridge di Premier League (seri 3, kalah 6), kemenangan itu terjadi pada September 2000 dengan skor 2-0.


- Ini akan menjadi duel ketiga Claudio Ranieri melawan Chelsea di kompetisi level teratas, dengan setiap pertemuan itu melawan manajer yang berbeda (2-1 vs Mourinho, 1-1 vs Hiddink, dan kali ini melawan Conte).

- Cesc Fabregas telah menjaringkan tiga gol untuk Chelsea dalam dua permuan terakhir melawan Leicester di seluruh kompetisi, termasuk dua gol dalam kemenangan Chelsea 4-2 di Piala Liga Inggris, September lalu.

- Leicester City hanya kalah sekali dalam lima kunjungan terakhirnya ke London (menang 3, seri 1, kalah 1). Ini terjadi setelah kalah 17 kali dan seri 3 kali dalam 20 kunjungan sebelumnya.

- Leicester City selalu kalah di tiga laga tandangnya di musim ini. Juara bertahan di kompetisi level teratas yang terakhir menelan kekalahan di empat laga tandang pertamanya ialah Blackburn di 1995-96 (juga Liverpool di 1964-65 -4, dan Arsenal di 1953-54 -4).


- Jamie Vardy memiliki rata-rata mencetak gol setiap 281 menit di Premier League musim ini (dua gol di 7 pertandingan), menurun jauh dari musim 2015-16 di mana dia memiliki 131 menit per gol (24 gol dalam 36 pertandingan).

- Sejak bergabung Chelsea di 2014, hanya Sergio Aguero (55) dan Harry Kane (48) yang mencetak gol lebih banyak daripada Diego Costa (38).

- Delapan dari 13 pertandingan terakhir Chelsea di level tertinggi di Stamford Bridge berkesudahan dengan hasil imbang (menang 3, kalah 2).

- Tidak termasuk penalti, Chelsea adalah satu dari dua tim yang belum mencetak gol dari situasi set piece pada musim ini (juga Sunderland). 




No comments:

Post a Comment