Friday, October 14, 2016

Setelah 20 Hari Merenung, Jayabaya Mengaku Salah Mendukung Pasangan Lain


MAIN POKER ONLINE KLIK DISINIMantan Bupati Lebak selama 2 periode Mulyadi Jayabaya yang semula menjadi ketua penasihat tim Wahidin-Andika putar arah mendukung pasangan Rano-Mulya di Pilkada Banten 2017. Padahal, namanya telah didaftarkan ke KPUD Banten sebagai penasihat dan dalam beberapa kesempatan menyatakan dukungan kepada pasangan Wahidin-Andika. 

Menurut Jayabaya, setelah 20 hari merenung, ia mengaku telah salah memilih dukungan. Alasan lain, Jayabaya mengaku karena partai PDIP sedikit terlambat menetapkan nama calon gubernur dan wakil gubernur. 



"Setelah 20 hari merenung, saya salah mendukung yang lain. Yang jelas saya bisa dimarahi ketua umum," ujar Jayabaya yang juga politisi PDIP di Hotel Istana Nelayan JL. Gatot Subroto, Jatiuwung, Kota Tanggerang. 

Jayabaya menambahkan, setelah ketetapan Rakerdasus PDIP resmi menyatakan Rano-Mulya, ia berjanji tidak akan berbelot ke pasangan lain. Apalagi, ia mengaku sangat dekat dengan Embay Mulya Syarif yang juga cawagub Banten. 

Dalam kesempatan yang sama, ketua tim sukses internal pemenangan Rano-Mulya, TB Hasanuddin menyambut kembalinya Mulyadi Jayabaya untuk mendukung calon yang sudah diusung partai. 

TB Hasanuddin bercerita, begitu ia mendengar nama Jayabaya mendung Wahidin-Andika, dirinya langsung menelpon Jayabaya. Dan begitu diminta kembali, Jayabaya menurutnya langsung mengiyakan. 

"Saya dapat info ada namanya (Jayabaya) di sana, ini sohib saya, kemarin bertelepon. Kak bantu saya. Ya sudah selesai," ujar TB Hasanuddin. 




No comments:

Post a Comment